Seberapa sensitif kah kita?
Kalau kata Oom Mario, orang yang
sensitif itu bagus karena dia juga akan sensitif dengan keadaan sekitarnya. Saya
termasuk orang yang punya daya sensitivitas yang lumayan tinggi. Sensitif kalau
ada orang salah ngomong sama saya, sensitif kalau saya salah ngomong sama orang
dan sederet sensitivitas lainnya yang sama sekali tidak ada bagus-bagusnya.
Jadi, seberapa sensitifnya kita? Coba
kita tanyakan pada diri kita sendiri. Cobalah menengok apa yang sedang terjadi
dengan hati kita. Masih jernihkah atau telah menghitam karena dipenuhi
titik-titik dosa?
Apakah kita masih sensitif
melihat anak-anak kecil kurus berjalan di tepi jalan memanggul karung dan
mengais-ngais sampah?
Apakah kita masih sensitif
melihat nenek-nenek berjalan memikul keranjang di punggungnya pada siang hari
yang terik?
Apakah kita masih sensitif
melihat anak-anak kecil berjualan kue selepas sekolah, menenteng belanjaan
dengan tangan-tangan kecil mereka?
Apakah kita juga masih sensitif
melihat bapak-bapak tua menjual segala macam perlengkapan rumah tangga sambil
membawanya kemana-mana dengan tubuh ringkihnya itu?
Masihkah kita sensitif sehingga
kita menjadi peduli pada perubahan yang terjadi pada kota ini?
Pada pengemis-pengemis cilik yang
dulu tak pernah nampak tapi kini mulai berkeliaran?
Pada pemulung-pemulung kecil yang bahkan tak pernah
terlintas di benak saya akan bermunculan di kota ini?
Sebenarnya saya malu menulis hal
ini karena saya hanya mampu peduli dalam diam. Sesungguhnya saya tidak
benar-benar tahu bagaimana cara membantu mereka. Sempat saya berangan membuat
rumah singgah yang menyediakan fasilitas belajar untuk mereka sehingga mereka
dapat belajar sambil bekerja. Tapi itu baru sebatas angan saja. Menyedihkan dan
memalukan memang.
Semoga masih banyak orang di luar
sana yang bisa lebih sensitif dan membuatnya menjadi tindakan nyata. Semoga saya
bisa menjadi salah satu di antara orang-orang itu. Aamiin…
Kantor, UPS SOHO
10.30 AM
Pengangguran terselubung mungkin
bisa diberdayakan untuk ini.
Comments
Post a Comment